Selasa, 03 Mei 2016

AGAST FARM

Memang semua makhluk hidup itu cipta'an tuhan.. kita sebagai manusia hanyalah sebuah perantara, karena unggas hanya mampu mengerami beberapa butir telornya saja.. sedangkan kita butuh itik dalam jumlah besar.. maka dari itu kita menggunakan mesin penetas telur..
       Mesin Penetas Telur yang mampu menghasilkan daya tetas tinggi tentunya merupakan dambaan bagi para peternak unggas. Hal ini juga yang menjadi tantangan tersendiri bagi produsen penetas telur, termasuk kami. Segala daya dan upaya tentunya sudah dilakukan semaksimal mungkin untuk mendesain penetas telur terbaik. Namun demikian, perlu adanya sedikit EDUKASI bagi para pengguna / pembeli mesin penetas telur untuk tidak terlalu menuntut daya tetas semaksimal mungkin, karena ‘Alat Penetas Telur’ paling sempurna hanyalah ciptaan Allah SWT semata, yaitu Indukanya / unggas. Banyak calon pembeli mesin penetas telur yang menanyakan jaminan pasti menetas??. Celakanya ada produsen mesin penetas telur yang dengan ‘gagah berani’ mengklaim pasti menetassekian persen. Padahal dari masukan dan informasi dari berbagai pihak ternyata cukup banyak komplain kepada produsen tersebut..
    Karena unggas adalah mahluk hidup yang otomatis juga ada ‘Campur Tangan Tuhan’ dalam proses kehidupannya, tentunya patut dipertanyakan jika ada klaim / jaminan pasti menetas. Ibarat tidak akan pernah ada dokter kandungan yang mengklaim bayi ‘pasti’ lahir dengan selamat dan sempurna. Jauh lebih REALISTIS jika diinformasikan bahwa keberhasilan dalam proses penetasan tidak hanya tergantung dari mesin penetas saja, tetapi ada faktor lainnya. Kalaupun perlu untuk dituliskan daya tetas dalam spesifikasi mesin penetas, bisa di berikan data berupa daya tetas rata-rata. Sebagai informasi, daya tetas mesin penetas telur yang disyaratkan sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI)minimal adalah 70%.     

                                            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar